Assalamu'alaikum wr.wb
Samba? Apa itu? Pernah denger sharing folder di OS Windows? yap itulah jenisnya, jadi Samba ini adalah 'adapter' sharing foldernya windows buat di linux. Kalau di Windows mau share folder tinggal klik kanan, terus pilih sharing folder terus tinggal next, next, next aja, beda sama linux, kalau linux mau share folder ke windows atau sebaliknya, maka si linux harus menggunakan samba ini.
Pada kesempatan kali ini, ane ingin share cara konfigurasi samba server di centos7 dengan mode Anonymous, jadi pada saat client akan mengakses shared folder, maka tidak memerlukan user dan password untuk mengakses shared folder tersebut.
Konfigurasi IP Address
Server : 202.108.5.23/24
Client : 202.108.5.12/24
Install Samba
Install seluruh paket samba yang tersedia pada repositori.
Nah inilah paket paket yang akan terinstall, yaitu samba, samba-client untuk mengakses shared folder yang telah di share oleh perangkat lain, samba-python, yaitu samba yang menggunakan python dalam programnya
Buat folder untuk tempat share directory anonymous user, kemudian atur permission untuk directory tersebut, setelah itu atur kepemilikan direktory menjadi nobody, karena pada lab ini kita akan membuat samba server dengan anonymous authentication, jadi ownership dari suatu folder harus diatur menjadi nobody.
Masukkan Syntax seperti ini
Jalankan dan enable service smb dan nmb agar samba dan nmb berjalan setelah booting.
service smb yaitu service samba itu sendiri yang telah dikonfigurasi, sedangkan service nmb yaitu service untuk netbios name.
Tes konfigurasi samba dengan perintah testparm
Beri akses service samba di firewall dan berikan izin directory yang telah dishare pada SELinux dengan perintah chcon -t samba_share_t /directory-share
Pengujian
Pada client windows, salah satu caranya dalah dengan run dengan cara menekan tombol windows + r dan masukkan \\ipserver atau \\netbiosname kemudian OK
Disini terlihat parameter yang telah dibuat pada smb.conf
Kemudian buat file sebagai pengujian.
Cek di Server
Buat file pada server
Pengujian pada client
Kemudian restart samba
Nah ini ini ane ceritanya mau copy file ke samba server, tapi gabisa garagara ga dikasih akses writeable dan cuma bisa read only
Tuh kan keliatan Anonymousnya
Pada kesempatan kali ini, ane ingin share cara konfigurasi samba server di centos7 dengan mode Anonymous, jadi pada saat client akan mengakses shared folder, maka tidak memerlukan user dan password untuk mengakses shared folder tersebut.
Konfigurasi IP Address
Server : 202.108.5.23/24
Client : 202.108.5.12/24
Install Samba
Install seluruh paket samba yang tersedia pada repositori.
Nah inilah paket paket yang akan terinstall, yaitu samba, samba-client untuk mengakses shared folder yang telah di share oleh perangkat lain, samba-python, yaitu samba yang menggunakan python dalam programnya
Buat folder untuk tempat share directory anonymous user, kemudian atur permission untuk directory tersebut, setelah itu atur kepemilikan direktory menjadi nobody, karena pada lab ini kita akan membuat samba server dengan anonymous authentication, jadi ownership dari suatu folder harus diatur menjadi nobody.
Konfigurasi Samba
Masuk ke directory /etc/samba/ kemudian backup terlabih dahulu file konfigurasi default samba yaitu smb.conf (optional) kemudian buat file smb.conf kembali
Masukkan Syntax seperti ini
- [global] : Parameter dalam bagian ini berlaku terhadap server secara keseluruhan, atau default untuk bagian yang tidak secara spesifik menentukan item tertentu, atau kata lainnya adalah parameter untuk mendefinisikan sebuah samba server dan konfigurasi secara umum.
- workgroup : Ini mengatur apa yang akan server Anda akan tampilkann ketika ditanyakan oleh klien mengenai workgroup atau domain
- server string : Bagian ini adalah komentar atau keterangan yang akan muncul pada print manager dibagian comment box
- netbios name : ini adalah nama netbios untuk mengakses samba server selain menggunakan IP Server. nah ini akan kita coba di client nanti
- map to guest : option ini berfungsi untuk menindak lanjuti apabila seseorang salah memasukkan password user, dan bad user berguna agar apabila seseorang salah memasukkan password suatu user maka akan ditolak untuk login, dan apabila nama usernya tidak ada dalam samba server, maka ia akan masuk sebagai anonymous, buat lebih lengkap, liat wikinya samba aje dah :v
- [Anonymous] : parameter ini mendefinisikan sesuatu yang dishare, yaitu untuk anonymous, untuk namanya bisa anda ganti sesuka hati
- path : mendefinisikan directory yang akan dishare, disini saya akan share directory /alhudsf-anon
- browseable : option ini untuk mengatur, apakah directory yang dishare boleh dijelajahi atau tidak
- guest ok: option ini berguna untuk memberi akses guest user agar dapat mengakses share directory atau tidak
- writeable : dari terjemahannya aja udah kebayang kan ini gunaya buat apa, jadi option ini gunanya untuk memberi akses user dapat melakukan write atau mengcopy, menghapus file kedalam directory
- read only : jadi directory yg dishare mau dibaca doang apa engga? sakit kalo dibaca doang, jiaah jadi baper wkwkkw.. option ini berfungsi untuk mengatur user hanya dapat melihat file saja tanpa memodifikasinya atau tidak.
Jalankan dan enable service smb dan nmb agar samba dan nmb berjalan setelah booting.
service smb yaitu service samba itu sendiri yang telah dikonfigurasi, sedangkan service nmb yaitu service untuk netbios name.
Tes konfigurasi samba dengan perintah testparm
Beri akses service samba di firewall dan berikan izin directory yang telah dishare pada SELinux dengan perintah chcon -t samba_share_t /directory-share
Pengujian
Pada client windows, salah satu caranya dalah dengan run dengan cara menekan tombol windows + r dan masukkan \\ipserver atau \\netbiosname kemudian OK
Disini terlihat parameter yang telah dibuat pada smb.conf
Kemudian buat file sebagai pengujian.
Buat file pada server
Pengujian pada client
gan..gan.. kan kalo anonymousnya dikasih full akses kan jadi gak aman, solnya siapa aja bisa masuk.
Oke gue bikin anonymous jadi cuma bisa baca aja.
Kembali ke server, buka file konfigurasi samba.conf di /etc/samba
nano /etc/samba/smb.conf
Ganti value writeable menjadi no, dan read only jadi yes
Kemudian restart samba
systemctl restart smbPengujian di client.
Nah ini ini ane ceritanya mau copy file ke samba server, tapi gabisa garagara ga dikasih akses writeable dan cuma bisa read only
Mau modify file juga gabisa
Bang itu kan buat windows, kalau buat linux gimana?
Sebenernya sama aja sih, di linux, tinggal buka file manager aja.
Buka File manager agan and sista, kemudian klik Browse Network, atau kalau pada file manager yang lain, klik yg ada networknya deh, terus klik netbios name yang tadi diatur di samba server
Tuh kan keliatan Anonymousnya
Sekian Semoga Bermanfaat
loading...
Comments
Post a Comment