Skip to main content

Konfigurasi FTP Server mode Anonymous di Windows Server 2012

Assalamu'alaikum wr.wb


Pada kali ini ane ingin share cara konfigurasi FTP Server di Windows Server 2012 dengan login mode Anonymous. Jadi buat yang User mode, bisa cek postingan ane selanjutnya. Oke langsung saja kita konfig nih gan sist.

IP Server : 172.16.11.191

Install FTP Service
Pertama install dulu Service FTP Server, klik Manage, kemudian klik Add Roles and Features


Pilih Role-Based on feature-based installation jika windows server hanya sebagai single server.


Klik Select a server from the server pool (pilih server dari kumpulan server).  Karena servernya hanya ada satu, klik saja yg ada, kemudian klik next


Service FTP Server pada Windows Server tergabung dalam Layanan Web Server IIS. Maka dari itu, opsi FTP Server terdapat di Roles Web Server.


Features yang dibutuhkan untuk FTP Server akan otomatis terinstall dengan sendirinya, apabila anda ingin menambahkan features lainnya ya monggo, kalau tidak ya yowes skip ae..


Konfirmasi installasi yang telah dipilih sebelumnya. jika sudah yakin untuk menginstall, klik install untuk memulai penginstalan roles, role service, dan features  yang tadi sudah dipilih.

Jika sudah selesai klik close, atau jika anda close pada saat proses penginstallan sedang berjalan, is oke waee.. karena proses penginstallan bisa berjalan dibelakang layar.


Konfigurasi FTP
Pertama tama kita tambahkan terlebih dahulu subdomain ftp pada domain kita, agar kita lebih mudah mengakses ftp melalui browser. Masuk ke DNS Manager dengan meklik Tools kemudian pilih DNS.


klik kanan pada domain kita, kemudian klik New Host (A or AAAA)...


Masukkan Namanya ftp, kemudian IP Addressnya yaitu IP Server itu sendiri. 


Buat direktori untuk dishare sebagai direktori ftp. Disini saya membuat direktorinya di C:/


Konfigurasi FTP.
Setelah kita klik Tools, tidak ada opsi ftp disana, tempat konfigurasi FTP terdapat di IIS Manager, seperti yang saya bilang tadi, FTP pada Windows Server masih menjadi satu dengan Service IIS. Maka dari itu, masuk ke IIS Manager, dengan cara klik Tools kemudian pilih IIS Manager.


Pertama kita atur terlebih dahulu authenticationnya. Jenis user apa yang dibolehkan, apakah Anonymous atau User biasa. Karena disini judul tutorialnya sebagai Anonymous Mode, maka saya akan mengaturnya menjadi anonymous.


Nah pada tahap ini enable Anonymous Authenticationnya, sedangkan Basic Authentication berguna sebagai User Authentication. Anda bisa saja mengenable keduanya secara bersamaan, namun anda harus membuat user terlebih dahulu untuk login kedalam FTP yang akan dibuat.


Buat FTP Site.
Klik kanan sites, kemudian klik Add FTP Site.. untuk membuat FTP Site.


Masukkan nama situs FTP anda, diawali dengan subdomain ftp yang tadi telah dibuat, kemudian diikuti dengan nama domain anda.
Physical path merupakan direktori untuk ftp itu sendiri, atur foldernya menjadi yang sebelumnya telah dibuat.


Atur IP Address menjadi All Unassigned agar semua Network yang terhubung dengan Server dapat mengakses FTP kita. Portnya bisa anda ganti atau tidak, ya itu terserah diri agan and sista ae.. defaultnya adalah 21. Kalau diganti, anda harus menuliskan alamat FTP beserta portnya pula untuk mengaksesnya.
misal: ftp://ftp.alhudsf.net:66 
Jangan lupa ceklis option Start site automatically agar FTP berjalan otomatis setelah server booting.
Karena kita tidak menerapkan FTPS, maka pada option SSL, pilih yang No SSL.


Atur authentication menjadi Anonymous, karena sesuai judul postingan ini ya gansist. Sedangkan Authotization atur menjadi Anonymous users, karena autentikasinya kita menggunakan anonymous.
Untuk mengatur Permissionnya, agan and sista bisa mengaturnya menjadi read only atau memberikannya full akses. dengan menceklis keduanya.


Pengujuan.
kita buat folder didalam direktori share ftp untuk pengecekan aja yah..



Pengujian lewat Browser
Buka browser kesayangan anda. kemudian masukkan url ftp.namadomain untuk membuka ftp.
pada gambar dibawah ini terlihat folder yang sebelumnya dibuat di server.


Dengan Filezilla
masukkan hostnya dengan ftp.namadomain anda atau bisa juga dengan IP FTP Server. kemudian klik Quickconnect. dan terlihat pula folder yang sebelumnya kita buat.



Dengan CMD
Buka cmd kemudian ketikkan syntax ftp ftp.namadomain
Setelah itu masukkan usernamenya anonymous, dan kosongkan passwordnya.


membuat folder melalui cmd dengan perintah mkdir


Mengupload file dari client ke ftp dengan perintah put


Medownload file dari ftp ke client dengan perintah get


Verifikasi di PC Client



Dan kita verivikasi dengan filezilla, dan hasilnya ada bung..



Sekian Semoga Bermanfaat
loading...

Comments

Popular posts from this blog

Lab 8.8 Konfigurasi Log Analyzer Visited Pages dengan Awstats di Apache pada Centos7

Assalamu’alaikum wr.wb Pada kali ini ane ingin share cara monitoring dengan awstats. Awstats adalah sebuah tools untuk memantau visited pages pada webserver. Langsung saja kita konfigurasi 1. Install epel, karena awstats ini tidak ada pada repository centos, tetapi ada pada epel. Caranya adalah seperti dibawah ini   2. Kemudian install awstats 3. Awstats ini secara default membuat konfigurasi sesuai dengan hostname. Jika tidak sesuai Antara hostname dan web yang akan dibuatkan halaman awstatsnya, maka rename konfigurasi yang ada sesuai hostname menjadi nama domain anda tanpa menghilangkan format yang ada. [root@ct-ali ~]# mv /etc/awstats/awstats.ct-ali.alisofyan.com.conf /etc/awstats/awstats.www.alisofyan.com.conf 4. Konfigurasi awstats untuk webserver yang telah diatur [root@ct-ali ~]# vi /etc/awstats/awstats.www.alisofyan.com.conf Sesuaikan konfigurasi seperti dibawah ini dengan keadaan anda  dan ...

Merepresentasikan Algoritma dengan Flowchart dan Pseudocode

  Merepresentasikan Algoritma dengan Flowchart Flowchart adalah jenis diagram (grafis tau simbolik) yang mewakili suatu algoritma atau proses-proses tertentu. Setiap langkah dalam algoritma diwakili oleh simbol yang sama atau berbeda dan berisi penjelasan singkat setiap langkah. Flowchart merepresentasikan algoritma dalam bentuk desain, simbol dan dijadikan dokumentasi dan kemudian dituangkan menjadi kode-kode program. Sebelum membuat flowchart, kita harus memahami unsur flowchart sebagai berikut : Input Percabangan ( biasanya menggunakan perintah if dan switch) Perulangan ( biasanya menggunakan perintah atau kode while, for, loop, each ) Output Flowchart biasanya digambar menggunakan beberapa simbol standar, namun tidak menutup opsi lain untuk menyertakan simbol-simbol di luar standar untuk digunakan jika memang diperlukan simbol tersebut di desain yang kita buat. Berikut ini simbol – simbol yang biasa digunakan dalam flowchart. Simbol simbol diatas adalah simbol dasar yang diguna...

Contoh Soal Data dalam Sistem Bahasa Pemrograman R

  Tuliskan pernyataan R untuk membuat deret bilangan berikut : x = [-5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3] y = [5 4 3 2 1] z = [1000000 1166667 1333333 1500000 1666667 1833333 2000000] p = [9 9 9 5 5 5] q = [1 1 1 2 2 2 1 1 1 2 2 2] Jawaban : > x <- seq (from=-5,to=3,length=9) > x [1] -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 > y <- seq (from=5,to=1,length=5) > y [1] 5 4 3 2 1 > z <- seq (from=1000000,to=2000000,length=7) > z [1] 1000000 1166667 1333333 1500000 1666667 1833333 2000000 > p <- rep(c(9,5),each=3) > p [1] 9 9 9 5 5 5 > q <- rep(c(1,2,1,2),each=3) > q [1] 1 1 1 2 2 2 1 1 1 2 2 2 Tuliskan pernyataan R untuk membuat frame data siswa berikut : No Jurusan asal_daerah usia 1 Komputer Bogor 25 2 Fisika Bogor 25 3 Komputer Bandung 25 4 Fisika Bandung 25 5 Komputer Bogor 26 6 Fisika Bogor 26 7 Komputer Bandung 26 8 Fisika Bandung 26 Jawaban : > jurusan <- c("Komputer","Fisika","Komputer","Fisika","Komputer...
loading...