Skip to main content

Konfigurasi Active Directory dan DNS Server untuk Join Domain Windows Server 2012 R2

Assalamu'alaikum wr.wb



Pada kesempatan kali ini, ane ingin share cara mengkonfigurasi active directory dan DNS Server pada Windows Server 2012 R2 untuk Join Domain. Join Domain memudahkan untuk pengelompokan beberapa komputer dalam satu komputer untuk saling berbagi informasi, bertukar file, dan sebagainya. Sebelum membuat berbagai macam roles pada windows server seperti Web Server, Mail Server dan sebagainya , yang paling pertama dibuat atau dikonfigurasi adalah, membuat active directory. 

Persiapan :
1. Membaca Bismillah (untuk muslim) atau membaca doa
2. Snack dan Air Putih

Server : Windows Server 2012 R2 Standard
Client : Windows 10

Langkah - langkah :
1. Nyalakan terlebih dahulu windows server anda
2. Klik Manage pada topbar dashboard kemudian klik Add Roles and Features untuk menambahkan server roles.


3. Kemudian klik Role based on feature based installation. Karena kita hanya menginstall pada satu server dan di server itu sendiri.


4. Klik Select a server from the server pool (pilih server dari kumpulan server).  Karena servernya hanya ada satu, klik saja yg ada, kemudian klik next



5. Kemudian klik atau tandai Active Directory Domain Services untuk menambahkan Active Directory untuk menambahkan directory untuk pelayanan yg berhubgungan dengan Domain, seperti Web Server, Mail Server dan sebagainya. 


6. Klik Add Features  untuk menambahkan tools yang dibutuhkan oleh active directory.


7. Install DNS Server. Kemduian kita akan ditujukan pada penambahan server roles lagi. Pilih DNS Server kemudian klik next.


8. Klik Add Features untuk menambahkan tools yg diperlukan untuk membuat DNS Server.


9. Klik Next untuk melanjutkan ke tahap yg selanjutnya.

10. Kita ditanya apakah ingin menambahkan features atau tidak. Klik next


11. Terdapat keterangan tentang Active Directory Domain Services, klik Next.



12. Kemudian terdapat keterangan lagi tentang DNS Server. Klik Next


13. Untuk menginstall roles services yg tadi telah dipilih, klik install.


14. Tunggu sampai proses instalasi selesai, kemudian klik close.


15. Klik flag yg ada tanda serunya, untuk melengkapi erornya. Kemudian Klik Promote this server to a domain controller untuk menambahkan domain.


16. Pilih Add a new forest, tunggu sebentar, kemudian isi kolom Root domain name dengan nama domain baru anda.

17. Masukkan Password untuk Directory Service Restore Mode


18. Klik next




19. Masukan NetBIOS domain name


20. Pada tahap ini, anda akan diminta untuk mengatur tempat untuk database, log files dan SYSVOL, bila anda ingin mengubahnya di direktory lain ya monggo..


21. Review. Pada tahap ini, semua yg anda konfigurasi akan direview, apabila ada yg ingin diubah, silahkan klik option yg berada di menu sebelah kiri. jika tidak klik next


22. Presquisites Check. Pada kali ini, syarat syarat untuk mengkonfigurasi akan di cek, bila sudah terpenuhi semua, klik install untuk memulai instalasi.


23. Tunggu proses instalasi selesai. Jika proses instalasi sudah selesai, klik close.

Konfigurasi Join Domain 

1. Klik Tools kemudian klik DNS. untuk mengonfig DNS.


2. Tambahkan Host untuk Client. Klik nama domain, kemudian klik new host.


3. Tambahkan Name dan IP address kemudian klik add Host



Konfigurasi Client.

Pertama tama, atur DNS Server menjadi IP Windows Server yg telah di konfigurasi 


1. Klik Kanan Start, kemudian klik system


2. Pada menu Computer name, klik change settings


3.  Klik Change dan kemudian masukan Computer name dan Domain sesuai dengan yg telah di konfigurasu sebelumnya


4. Masukkan username Administrator dan Password windows server anda.


5. Pasti akan ada eror seperti ini. Maka dari itu,  pertama yg dilakukan adalah hanya mengganti computer name terlebih dahulu. Member of nya biarkan workgroup terlebih dahulu.


6. klik OK dan PC akan ter-restart.


7. Setelah di restart, Isikan domain dengan domain yg telah dibuat


8. Masukkan username dan password seperti tahap ke 4 tadi


9. Kemudian sukses sudah


10. Maka akan muncul full computername sebagai berikut





loading...

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Lab 8.8 Konfigurasi Log Analyzer Visited Pages dengan Awstats di Apache pada Centos7

Assalamu’alaikum wr.wb Pada kali ini ane ingin share cara monitoring dengan awstats. Awstats adalah sebuah tools untuk memantau visited pages pada webserver. Langsung saja kita konfigurasi 1. Install epel, karena awstats ini tidak ada pada repository centos, tetapi ada pada epel. Caranya adalah seperti dibawah ini   2. Kemudian install awstats 3. Awstats ini secara default membuat konfigurasi sesuai dengan hostname. Jika tidak sesuai Antara hostname dan web yang akan dibuatkan halaman awstatsnya, maka rename konfigurasi yang ada sesuai hostname menjadi nama domain anda tanpa menghilangkan format yang ada. [root@ct-ali ~]# mv /etc/awstats/awstats.ct-ali.alisofyan.com.conf /etc/awstats/awstats.www.alisofyan.com.conf 4. Konfigurasi awstats untuk webserver yang telah diatur [root@ct-ali ~]# vi /etc/awstats/awstats.www.alisofyan.com.conf Sesuaikan konfigurasi seperti dibawah ini dengan keadaan anda  dan ...

Merepresentasikan Algoritma dengan Flowchart dan Pseudocode

  Merepresentasikan Algoritma dengan Flowchart Flowchart adalah jenis diagram (grafis tau simbolik) yang mewakili suatu algoritma atau proses-proses tertentu. Setiap langkah dalam algoritma diwakili oleh simbol yang sama atau berbeda dan berisi penjelasan singkat setiap langkah. Flowchart merepresentasikan algoritma dalam bentuk desain, simbol dan dijadikan dokumentasi dan kemudian dituangkan menjadi kode-kode program. Sebelum membuat flowchart, kita harus memahami unsur flowchart sebagai berikut : Input Percabangan ( biasanya menggunakan perintah if dan switch) Perulangan ( biasanya menggunakan perintah atau kode while, for, loop, each ) Output Flowchart biasanya digambar menggunakan beberapa simbol standar, namun tidak menutup opsi lain untuk menyertakan simbol-simbol di luar standar untuk digunakan jika memang diperlukan simbol tersebut di desain yang kita buat. Berikut ini simbol – simbol yang biasa digunakan dalam flowchart. Simbol simbol diatas adalah simbol dasar yang diguna...

Contoh Soal Data dalam Sistem Bahasa Pemrograman R

  Tuliskan pernyataan R untuk membuat deret bilangan berikut : x = [-5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3] y = [5 4 3 2 1] z = [1000000 1166667 1333333 1500000 1666667 1833333 2000000] p = [9 9 9 5 5 5] q = [1 1 1 2 2 2 1 1 1 2 2 2] Jawaban : > x <- seq (from=-5,to=3,length=9) > x [1] -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 > y <- seq (from=5,to=1,length=5) > y [1] 5 4 3 2 1 > z <- seq (from=1000000,to=2000000,length=7) > z [1] 1000000 1166667 1333333 1500000 1666667 1833333 2000000 > p <- rep(c(9,5),each=3) > p [1] 9 9 9 5 5 5 > q <- rep(c(1,2,1,2),each=3) > q [1] 1 1 1 2 2 2 1 1 1 2 2 2 Tuliskan pernyataan R untuk membuat frame data siswa berikut : No Jurusan asal_daerah usia 1 Komputer Bogor 25 2 Fisika Bogor 25 3 Komputer Bandung 25 4 Fisika Bandung 25 5 Komputer Bogor 26 6 Fisika Bogor 26 7 Komputer Bandung 26 8 Fisika Bandung 26 Jawaban : > jurusan <- c("Komputer","Fisika","Komputer","Fisika","Komputer...
loading...