Skip to main content

Cara Membuat Web Server IIS pada Windows Server 2012

Assalamu'alaikum wr.wb

Pada kali ini, ane ingin share cara konfigurasi web server pada windows server 2012. Web server adalah computer yang digunakan untuk membagikan informasi melalui internet atau bisa juga intranet dan extranet. Web Server Roles pada Windows Server 2012 menggunakan Internet Information Service atau IIS 8.5 dengan kemanan yang sudah ditingkatkan, diagnosa pada saat terjadi trouble, dan manajemen web, sebuah platform web server yang terpadu dengan adanya IIS 8.5, ASP.NET dan Windows Communication Foundation (Baca tahap 6).  Sebelumnya pastikan IP address sudah di atur dan pastikan anda sudah mengkonfig AD DS dan DNS Server pada Windows Server 2012 anda. jika belum, klik disini

Topologi :

A. Installasi IIS

1. Buka Server manager, kemudian klik manage dan klik Add Roles and Features untuk menambahkan service pada server, nah disini kita akan menambahkan layanan IIS.



2. Kemudian klik Role based on feature based installation. Karena kita hanya menginstall pada satu server dan di server itu sendiri.


3. Klik Select a server from the server pool (pilih server dari kumpulan server).  Karena servernya hanya ada satu, klik saja yg ada, kemudian klik next


4. Kemudian klik atau pilih atau tandai atau ceklis Web Server IIS, nanti akan muncul Popup Add Roles and Features Wizard, yaitu berisi fitur yang akan otomatis terinstall apabila kita akan menginstall Web Server (IIS), kemudian klik Add Features. Setelah itu klik Next



5. Karena features yang dibutuhkan Web Server IIS udah kita tambahkan pada tahap sebelumnya, maka pada tahap ini, kita tidak perlu menambahkan features lagi (optional). Langsung klik Next saja.


6. Pada tahap ini, akan muncul deskripsi untuk Web Server IIS. Klik next untuk melanjutkan


7. Aktifkan Roles Service untuk Web Server IIS, Jangan lupa untuk mengaktifkan Health and Diagnotics untuk perawatan dan pengaktifkan logging, apabila terjadi eror, tinggal membaca log nya saja


8. Konfirmasi installasi yang telah dipilih sebelumnya. jika sudah yakin untuk menginstall, klik install untuk memulai penginstalan roles, role service, dan features  yang tadi sudah dipilih.


9. Jika sudah selesai klik close, atau jika anda close pada saat proses penginstallan sedang berjalan, is oke waee.. karena proses penginstallan bisa berjalan dibelakang layar.


B. Konfigurasi IIS

1. Klik Tools, kemudian klik IIS Manager untuk mengatur IIS


Nah ini adalah tampilan utama IIS Manager


2. Sebelum lanjut, kita buat dahulu host atau subdomain www untuk web. Masuk ke DNS manager dengan cara klik Tools kemudian klik DNS


3. Klik kanan pada nama domain kita, kemudian klik New Host 


4. Masukkan www kolom Name dan Masukkan IP address dengan IP web servernya


5. Kemudian atur DNS pada server dengan IP Servernya sendiri, atau bisa juga dengan menggunakan IP Loopback 127.0.0.1 Karena IP Loopback itu berarti juga IP perangkat itu sendiri.


Pengujian

1. Pengujian pada server
Buka Internet Exporer atau browser lainnya, kemudian buka web yang telah anda buat dengan cara memasukan domain atau IP web server anda pada kolom url. 


Apabila kita buka masukan url dengan IP Server, hasilnya pun sama saja


2. Pengujian pada client

Atur DNS dengan IP Server



Buka webnya dengan browser apasaja yang kalian punya




Sekian Semoga Bermanfaat
loading...

Comments

Popular posts from this blog

Lab 8.8 Konfigurasi Log Analyzer Visited Pages dengan Awstats di Apache pada Centos7

Assalamu’alaikum wr.wb Pada kali ini ane ingin share cara monitoring dengan awstats. Awstats adalah sebuah tools untuk memantau visited pages pada webserver. Langsung saja kita konfigurasi 1. Install epel, karena awstats ini tidak ada pada repository centos, tetapi ada pada epel. Caranya adalah seperti dibawah ini   2. Kemudian install awstats 3. Awstats ini secara default membuat konfigurasi sesuai dengan hostname. Jika tidak sesuai Antara hostname dan web yang akan dibuatkan halaman awstatsnya, maka rename konfigurasi yang ada sesuai hostname menjadi nama domain anda tanpa menghilangkan format yang ada. [root@ct-ali ~]# mv /etc/awstats/awstats.ct-ali.alisofyan.com.conf /etc/awstats/awstats.www.alisofyan.com.conf 4. Konfigurasi awstats untuk webserver yang telah diatur [root@ct-ali ~]# vi /etc/awstats/awstats.www.alisofyan.com.conf Sesuaikan konfigurasi seperti dibawah ini dengan keadaan anda  dan ...

Merepresentasikan Algoritma dengan Flowchart dan Pseudocode

  Merepresentasikan Algoritma dengan Flowchart Flowchart adalah jenis diagram (grafis tau simbolik) yang mewakili suatu algoritma atau proses-proses tertentu. Setiap langkah dalam algoritma diwakili oleh simbol yang sama atau berbeda dan berisi penjelasan singkat setiap langkah. Flowchart merepresentasikan algoritma dalam bentuk desain, simbol dan dijadikan dokumentasi dan kemudian dituangkan menjadi kode-kode program. Sebelum membuat flowchart, kita harus memahami unsur flowchart sebagai berikut : Input Percabangan ( biasanya menggunakan perintah if dan switch) Perulangan ( biasanya menggunakan perintah atau kode while, for, loop, each ) Output Flowchart biasanya digambar menggunakan beberapa simbol standar, namun tidak menutup opsi lain untuk menyertakan simbol-simbol di luar standar untuk digunakan jika memang diperlukan simbol tersebut di desain yang kita buat. Berikut ini simbol – simbol yang biasa digunakan dalam flowchart. Simbol simbol diatas adalah simbol dasar yang diguna...

Contoh Soal Data dalam Sistem Bahasa Pemrograman R

  Tuliskan pernyataan R untuk membuat deret bilangan berikut : x = [-5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3] y = [5 4 3 2 1] z = [1000000 1166667 1333333 1500000 1666667 1833333 2000000] p = [9 9 9 5 5 5] q = [1 1 1 2 2 2 1 1 1 2 2 2] Jawaban : > x <- seq (from=-5,to=3,length=9) > x [1] -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 > y <- seq (from=5,to=1,length=5) > y [1] 5 4 3 2 1 > z <- seq (from=1000000,to=2000000,length=7) > z [1] 1000000 1166667 1333333 1500000 1666667 1833333 2000000 > p <- rep(c(9,5),each=3) > p [1] 9 9 9 5 5 5 > q <- rep(c(1,2,1,2),each=3) > q [1] 1 1 1 2 2 2 1 1 1 2 2 2 Tuliskan pernyataan R untuk membuat frame data siswa berikut : No Jurusan asal_daerah usia 1 Komputer Bogor 25 2 Fisika Bogor 25 3 Komputer Bandung 25 4 Fisika Bandung 25 5 Komputer Bogor 26 6 Fisika Bogor 26 7 Komputer Bandung 26 8 Fisika Bandung 26 Jawaban : > jurusan <- c("Komputer","Fisika","Komputer","Fisika","Komputer...
loading...