Skip to main content

Konfigurasi DNS Server dan Web Server dengan bind9 dan apache2

Assalamualaikum wr.wb


Ciee... yang lagi muter muter di google nyasar disini wkwkwk...
Server, serv itu artinya saji. Server itu artinya penyaji. yap dialah yang menyajikan apa yang anda minta pada saat berselancar di dunia maya.

Kali ini saya ingin berbagi bagaimana cara mengkonfig DNS Server menggunakan bind9 dan bagaimana cara mengkonfig Web Server dengan apache2

Untuk simulasi saya ini, saya hanya berbasis lokal saja menggunakan VirtualBox. Jika langsung terhubung dengan dunia luar, anda harus memiliki server sendiri dan IP Publik.

Oke kita langsung saja

pertama atur IPnya terlebih dahulu
nano /etc/network/interfaces



atur primary network interfaces nya
auto eth0
iface eth0 inet static
        address 202.108.5.23
        netmask 255.255.255.0
        gateway 202.108.5.1



Atur adapter network pada VirtualBox menjadi Host-only



Atur IP adapter VirtualBox Host-only



Jika anda mau, Anda bisa mengkonfignya lewat PuTTY bukan lewat VirtualBox, Apa bedanya? Sama saja, PuTTY bertugas untuk meremote. Caranya, klik disini

Install bind9
apt-get install bind9



Pindah ke direktori /etc/bind/
cd /etc/bind/



edit file named.conf.local
nano named.conf.local



tambahkan script seperti diatas.

zone berarti zona, maksudnya adalah kita ingin membuat suatu zona yang bernama "alihudsf.com"
type master, maksudnya adalah tipe yang akan dibuat adalah masternya
file "/etc/bind/forward" maksudnya adalah file konfigurasinya berada pada tempat yang diketik tadi
"alihudsf.com" bisa anda edit sesuai web yang nantinya akan dibuat. misalnya "omjon.com" jangan lupa sertakan tanda kutip.
"5.108.202.in-addr.arpa" angka 5.108.202 merupakan ip yg telah saya konfig tadi, namun di tahap ini, IP nya ditulis terbalik dari urutan belakang, namun hostnya (kolom ke4) tidak disertakan. Jika ip yang anda ketik tadi 192.168.69.13 maka, anda dalam script ini menuliskannya menjadi "69.168.192.in-addr.arpa"
in-addr.arpa maksudnya adalah, skrip inilah yang nantinya akan menerjemahkan / mengubah IP menjadi alamat web

buat file untuk konfigurasinya:

cp db.127 reverse
cp db.local forward




file db.127 adalah file untuk reverse (basisnya sama, namun nantinya akan diubah. Begitu juga dengan db.local  dan forward)
forward : file ini berguna untuk mengubah / menerjemahkan nama web menjadi ip
reverse : file ini berguna untuk mengubah / menerjemahkna ip menjadi nama web

edit file forward
nano forward





ganti tulisan localhost, menjadi alamat web yang tadi anda tentukan
dan sesuaikan script dengan gambar diatas. Jangan lupakan tanda titik (.) karena akan menyebabkan eror nantinya, silahkan sesuaikan dengan teliti script diatas.

edit file reverse
nano reverse



sama seperti tadi, ganti tulisan localhost, menjadi nama web anda. Kemudian sesuaikan scriptnya dengan gambar diatas
23 angka ini adalah host (kolom ke empat ip server kita yang tadi telah diatur). jika anda tadi mengatur ip 192.168.69.13 maka anda menuliskan angka 13 (kolom terakhir) pada tempatnya di scriptnya itu.

edit file resolv.conf
nano /etc/resolv.conf



nameserver 202.108.5.23 ganti dengan ip yang anda konfig
nameserver 8.8.8.8
nameserver 8.8.4.4

restart bind9 nya untuk menjalankan konfigurasi baru
service bind9 restart



lakukan pengetesan
nslookup namaweb
nslookup www.namaweb
nslookup IPserveranda

Jika ada yang gagal, mungkin ada script yang salah ketik, anda bisa teliti lagi, dengan mengecek file yang tadi di konfig satu per satu.

install apache2
apt-get install apache2



pindah ke direktori apache2
cd /etc/apache2/sites-available/



buat file web baru untuk mengkonfig Web Server
cp default web (anda bisa mengganti nama filenya terserah anda)



edit file web yang tadi dibuat
nano web (atau nama file yang tadi anda buat)



edit ServerAdmin localhost menjadi ServerAdmin admin@namawebanda
ServerName namawebanda
ServerAlias www.namawebanda
buat direktori baru untuk Document Root yang nantinya digunakan untuk menyimpan file untuk webnya. Anda bisa menambahkan /web dibelakangnya, atau nama folder terserah anda.
tambahkan /web (atau terserah anda, namu harus sama seperti tadi) lagi di <Directory /var/www/web>

buat direktori baru yang tadi telah dikonfig
mkdir /var/www/web



buat file yang digunakan sebagai halaman web
nano /var/www/web/index.html





atau anda bisa mengcopy ke direktori dengan menggunakan WinSCP

disable site default
a2dissite default



enable site yang tadi dibuat
a2ensite web (atau nama yang tadi anda buat pada saat proses cp default web)



restart apache2
service apache2 restart

pengujian akhir
buka browser anda, dan buka alamat web yang tadi anda buat





Jika gagal, jangan menyerah, anda coba teliti satu persatu, apakah ada yang salah walaupun hanya satu titik atau tidak. Jujur, pada saat saya mencoba dirumah, saya sempat 3 kali gagal dan Alhamdulillah akhirnya berhasil.



Special Thanks :kak iis, kak heker, kak inun wkwkwk



Sekian Semoga Bermanfaat
loading...

Comments

Popular posts from this blog

Lab 8.8 Konfigurasi Log Analyzer Visited Pages dengan Awstats di Apache pada Centos7

Assalamu’alaikum wr.wb Pada kali ini ane ingin share cara monitoring dengan awstats. Awstats adalah sebuah tools untuk memantau visited pages pada webserver. Langsung saja kita konfigurasi 1. Install epel, karena awstats ini tidak ada pada repository centos, tetapi ada pada epel. Caranya adalah seperti dibawah ini   2. Kemudian install awstats 3. Awstats ini secara default membuat konfigurasi sesuai dengan hostname. Jika tidak sesuai Antara hostname dan web yang akan dibuatkan halaman awstatsnya, maka rename konfigurasi yang ada sesuai hostname menjadi nama domain anda tanpa menghilangkan format yang ada. [root@ct-ali ~]# mv /etc/awstats/awstats.ct-ali.alisofyan.com.conf /etc/awstats/awstats.www.alisofyan.com.conf 4. Konfigurasi awstats untuk webserver yang telah diatur [root@ct-ali ~]# vi /etc/awstats/awstats.www.alisofyan.com.conf Sesuaikan konfigurasi seperti dibawah ini dengan keadaan anda  dan ...

Merepresentasikan Algoritma dengan Flowchart dan Pseudocode

  Merepresentasikan Algoritma dengan Flowchart Flowchart adalah jenis diagram (grafis tau simbolik) yang mewakili suatu algoritma atau proses-proses tertentu. Setiap langkah dalam algoritma diwakili oleh simbol yang sama atau berbeda dan berisi penjelasan singkat setiap langkah. Flowchart merepresentasikan algoritma dalam bentuk desain, simbol dan dijadikan dokumentasi dan kemudian dituangkan menjadi kode-kode program. Sebelum membuat flowchart, kita harus memahami unsur flowchart sebagai berikut : Input Percabangan ( biasanya menggunakan perintah if dan switch) Perulangan ( biasanya menggunakan perintah atau kode while, for, loop, each ) Output Flowchart biasanya digambar menggunakan beberapa simbol standar, namun tidak menutup opsi lain untuk menyertakan simbol-simbol di luar standar untuk digunakan jika memang diperlukan simbol tersebut di desain yang kita buat. Berikut ini simbol – simbol yang biasa digunakan dalam flowchart. Simbol simbol diatas adalah simbol dasar yang diguna...

Contoh Soal Data dalam Sistem Bahasa Pemrograman R

  Tuliskan pernyataan R untuk membuat deret bilangan berikut : x = [-5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3] y = [5 4 3 2 1] z = [1000000 1166667 1333333 1500000 1666667 1833333 2000000] p = [9 9 9 5 5 5] q = [1 1 1 2 2 2 1 1 1 2 2 2] Jawaban : > x <- seq (from=-5,to=3,length=9) > x [1] -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 > y <- seq (from=5,to=1,length=5) > y [1] 5 4 3 2 1 > z <- seq (from=1000000,to=2000000,length=7) > z [1] 1000000 1166667 1333333 1500000 1666667 1833333 2000000 > p <- rep(c(9,5),each=3) > p [1] 9 9 9 5 5 5 > q <- rep(c(1,2,1,2),each=3) > q [1] 1 1 1 2 2 2 1 1 1 2 2 2 Tuliskan pernyataan R untuk membuat frame data siswa berikut : No Jurusan asal_daerah usia 1 Komputer Bogor 25 2 Fisika Bogor 25 3 Komputer Bandung 25 4 Fisika Bandung 25 5 Komputer Bogor 26 6 Fisika Bogor 26 7 Komputer Bandung 26 8 Fisika Bandung 26 Jawaban : > jurusan <- c("Komputer","Fisika","Komputer","Fisika","Komputer...
loading...